tag:blogger.com,1999:blog-144387132024-03-24T01:07:00.698+07:00dahanpinusshare and keep the dream alive...dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/00881717861467531092noreply@blogger.comBlogger212125tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-10983950089745366492024-02-06T17:37:00.001+07:002024-02-07T08:25:42.835+07:00Catatang tentang Aku, Kau dan Waktu<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div>Seperti pagi hari Sabtu, yang tiba-tiba menjadi Senin pada keesokan</div><div>Bagaimana sekumpulan nyali memaksa kemalasan dengan iming-iming keberhasilan impian</div><div>Terjerembab pada kesibukan langitan bagi seorang rakyat jelata yang asing</div><div>dari rentang waktu dimana kita berusaha untuk tetap bergerak dalam iman </div><div><br /></div><div>Aku mungkin tenang, tapi tidak diam, hanya saja kadang aku sangat perlahan</div><div>tentang hari Sabtu yang entah kenapa menjadi Senin, sebenarnya enggan...</div><div>Disini aku berjuang, mungkin terdengar seperti slogan yang tak seperti kelihatan</div><div>Meski tersenyum bahkan tergelak tawa, itu hanyalah sekedar kepantasan</div><div>bahwa tak mungkin kubagi penderitaan yang akan menjadi beban </div><div>bagi Kamu yang ada jauh di seberang</div><div><br /></div><div>Atau aku hanya tak ingin dikenal sebagai Sabtu yang rentan, yang takut menjadi Senin yang lebih mengagumkan</div><div>Atau aku juga enggan dianggap seorang yang lemah pendirian, lalu berputus asa tanpa berpikir panjang</div><div>Tahukah kamu, </div><div>aku beranggapan mewarisi kekuatan super dimana lebih hebat dari yang kelihatan</div><div>dan aku percaya, mesti aku terlahir sebagai Sabtu, bisa saja aku menjadi Senin</div><div>karena katanya; manusia hanya menggunakan 40% dari kemampuan</div><div>akan kutunjukkan 60% sisanya untuk menjadi Senin yang mengagumkan</div><div>sehingga kita tidak perlu mengumpat dengan kebencian, </div><div>padahal kita hanya iri pada pencapaian yang jadi angan</div><div><br /></div><div>Untuk sebuah angan, tak perlu repot memesan karcis apalagi membayar</div><div>Mudah untuk menyampaikan, tapi berbanding terbalik saat dilakukan</div><div>Sehingga banyak hal pun, akan mampu membuat kita membenci pilihan kehidupan</div><div>Aku ingin pulang, putus asa adalah jalan terbaik karena bimbang</div><div>mungkin ke rumah atau ke suatu tempat yang membuatku tinggal bermalasan</div><div><br /></div><div>Namun untuk pulang ke tempatmu, aku harus punya beribu alasan, </div><div>sekiranya dapat kau terima sebagai logika yang masuk nalar</div><div>padahal aku hanya pecundang yang mengalah sebelum selesai berjuang</div><div>Dan masih tak kutemukan tempat sepertimu yang sepadan,</div><div>Untuk itulah kuurungkan dan bertahan tinggal, hanya melalui satu alasan</div><div><br /></div><div>Apa?</div><div><br /></div><div>Bersabar dan perlahan,</div><div>Saat tenang, dasar sungai menjadi terang </div><div>dengan perlahan segala sesuatu mudah dikendalikan</div><div>Sampai paham bukanlah “Hari”, “Jalan”, atau “Perahu” tujuan kita, </div><div>juga bukan kebahagiaan, yang didefinisikan terlalu sempit dengan material </div><div>namun sebuah proses yang tak putus dalam sekali jalan</div><div><br /></div><div>Ya!</div><div><br /></div><div>Kita akan bertemu di sebuah jalan bertuliskan tinta berwarna merah terang</div><div>Jalan tanpa traffic light karena hanya lurus panjang</div><div>Jalan dengan satu aturan; tidak ada putar balik atau mundur ke belakang</div><div>Jalan lengang dimana kita tidak perlu untuk tergesa-gesa seperti kebiasaan</div><div>Sebuah jalan yang membuat kita mengurai perlahan, </div><div>menandai setiap langkah dengan setiap fase kedewasaan</div><div><br /></div><div>Apakah aku plin-plan, dengan standar ganda untuk menamakan</div><div>Engkau sebagai perahu kata atau hari Senin yang menggelora </div><div>Namun bukankah sebenarnya keduanya serupa, sama, dalam keterbatasan</div><div>Perahu atau hari Senin adalah bagian kecil dari semesta membentang</div><div><br /></div><div>Kita tak lagi merasa “gumunan"</div><div>Tidak dalam masa mempertanyakan setiap takdir kehidupan</div><div>Kita adalah sakura yang berkembang di sela musim semi yang sejuk</div><div>Kemudian mulai rontok pudar pada pergantian musim dingin </div><div>atau ngambek seperti kekasih yang hari jadinya terlupakan pasangan, </div><div>menjadi musim panas yang selalu membuat uring-uringan </div><div><br /></div><div>Begitulah kita menikmati musim dengan karakter keunikan</div><div>Entah tanpa atau sadar,selalu saja berulang, </div><div>seperti rutinitas yang kita jalankan</div><div><br /></div><div>Meskipun, </div><div>ada saja beberapa hal baru mendisrupsi lalu menjadi kebiasaan, </div><div>tetap dalam bingkai; 4 musim, 24 jam, 7 hari, 12 bulan</div><div>Sabtu, atau Senin, atau hari yang lain memiliki karakter unik yang ditempa oleh; </div><div>alam, kebudayaan atau suatu tatanan utopia</div><div>yang tampak seragam; </div><div>perbedaan dalam keseragaman</div><div><br /></div><div>Keseragaman yang sesekali ketat berulang, berawal dari ketiadaan, </div><div>Seperti waktu, </div><div>apa korelasinya dengan Kita?</div><div><br /></div><div>Aku,</div><div>Kau </div><div>melebur dalam kehidupan, </div><div>menjadi Kita. </div><div>dalam satu Linimasa; </div><div><br /></div><div>Waktu</div><div><br /></div><div>Kemudian, kubiarkan kau sementara pergi berjenjang dengan waktumu sendiri</div><div>Dalam disparitas ruang, dan jam untuk sebuah keyakinan </div><div>yang kita anggap sebagai harapan perbaikan bagi kehidupan</div><div>Namun masing-masing dalam perjuangan yang sama untuk proses kedewasaan</div><div>Meskipun perbedaan ruang dan jam membuat kita seolah berjalan sendirian</div><div>Setidaknya aku mulai faham bahwa fana memang berteman dengan; </div><div>ada dan tiada dalam refleksi sunyi sebagai akhiran</div><div><br /></div><div>Hebatnya,</div><div><br /></div><div>Denganmu setiap sunyi adalah bunyi tanpa gelak berlebihan atau malah menjadi kesepian</div><div>Sehingga kita bisa mengenal suara nafas, hentakan langkah menyela suara alam raya</div><div>Menyatu tanpa kita tahu, atau sadar</div><div><br /></div><div>Engkaulah semesta raya dalam dunia yang kita simulasikan </div><div>Bukan hanya rumah tinggal</div><div>Tapi pusat tata surya kelembaman</div><div><br /></div><div>Rutin kurindukan walau tanpa bersua dihadapan, </div><div>hanya perkara waktu dan ternyata hanya itu yang benar kumiliki meski tak sepanjang perkiraan</div><div>Nanti perjalanan kita akan aku visualisasikan</div><div>Visualisasi hanya butuh waktu untuk menghimpun data </div><div>dari Senin sampai Sabtu, lalu diam perlahan di hari Ahad yang kita simpulkan </div><div><br /></div><div>Dunia kecil yang kita simulasikan</div><div>adalah sebagian dari konstelasi bima saki dan ribuan gugusan bintang</div><div>Tempat kususun kepingan-kepingan dalam satu imaji pemikiran</div><div>yang kuambil dari perahu kata dengan isian ribuan diksi yang mengagumkan</div><div>atau sakura yang menginspirasi bukan hanya pada musim semi kembang</div><div><br /></div><div>Tetaplah jadi Senin, Perahu Kata atau Sakura</div><div>Tetaplah hidup, meski sebenarnya sepele saja </div><div>Karena hidup adalah satu tahapan transit peralihan</div><div>yang berbingkai Waktu</div><div><br /></div><div>dan : </div><div>Waktu, </div><div>satu-satunya yang kita timang dan sayang</div><div>Itu pun tidaklah sepanjang yang kita perkirakan</div><div><br /></div><div>—</div><div>Di suatu tempat sebelum waktu menjadi terang sekaligus mulai pudar</div><div><br /></div><p></p>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-45815207189367229992023-08-02T15:03:00.000+07:002023-08-02T15:03:47.743+07:00 Akhirnya sedikit paham tentang sebuah perjalanan<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='320' height='266' src='https://www.blogger.com/video.g?token=AD6v5dwaV4jOFhCsT5xLGXM3Ef9AsC8fp0dcn5avVmE3LJNur8PzhqLC7HzTOWFnaGT9hcGt6UzY4X9mrRw' class='b-hbp-video b-uploaded' frameborder='0'></iframe></div><br /><span style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px;"><br /></span><p></p><p><span style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px;">bahwa tak semua jalan yang tampak halus terang</span></p><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">akan sepenuhnya pengalaman yang menyenangkan</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">juga tentang kegamangan dimana singgah adalah berjuang</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><br /></div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Sementara atau selamanya hanya sekedar perbedaan latar belakang</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">yang ujungnya adalah pudar juga ketiadaan</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">lalu kenapa harus berjuang jika semuanya redup menghilang</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">atau hanya semacam ilusi kebergunaan untuk warisan</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><br /></div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">dari harapan suatu saat siapapun yang dinamakan seseorang</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">akan mengenang atau mencamkan peninggalan</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">sebagai filosofi kehidupan dari masa lalu yang padam</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">untuk sekedar berkenan memberikan lantunan doa</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">sebagai suluh bagi mantan pejuang kehidupan</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">yang memiliki keyakinan akan hidup dalam kemuliaan</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><br /></div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Akhirnya benar-benar kupaham bahwa fana</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">adalah hakekat yang pasti tak terelakkan</div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><br /></div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">dan akhirnya kumohonkan berdoalah </div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">untukku jika </div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><br /></div><div style="caret-color: rgba(255, 255, 255, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">akhirnya...</div>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-28296159083448838772022-09-07T11:05:00.005+07:002022-09-07T11:06:26.262+07:00Dulu tak pernah bersahabat dengan hitam<p><span style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px;">Dulu tak pernah bersahabat dengan hitam</span></p><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Karena sering membuat geram</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Namun anomali tiba-tiba terkatup tak kembang</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Juga keindahan untuk masih dikenang</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Spring yang datang kuhindarkan sebagai picisan </div>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-75271540391860977072022-09-07T11:04:00.007+07:002022-09-07T11:07:18.023+07:00Masih terlalu pagi setelah subuhan<p><span style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px;"><br /></span></p><p><span style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px;">Kukayuh sepeda lipat yang entah bisa dilipat</span></p><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Menebas angin musim semi sedingin </div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Dengan satu tujuan entah kemana dan cari apa</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><br /></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Rasanya kutemukan arah pagi ini </div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Bukan arah pulang yang sudah kuhafal </div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Tapi variasi perjalanan</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Di satu jalan kampus yang kelam diwaktu malam</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Namun menawan saat terang</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><br /></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Satu-satu yang enggan mata teralihkan</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Nuansa warna puspita</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">putih, ungu dan merah</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Tulip dan sakura </div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Juga aroma sekelilingnya</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><br /></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Setidaknya aku bisa lupa,</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Lupa usia dan kewajiban untuk pulang</div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><br /></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">-Taipei-</div>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-84208171051008078562022-09-07T11:04:00.006+07:002022-09-07T11:06:55.289+07:00Pucuk Pinus<p><span style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847);">Pucuk Pinus</span></p><span style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); text-size-adjust: auto;"><div><br /></div>Lalu, kita akan berjalan menyibak alang-alang dan kumpulkan bunga pucuk pinus yang berguguran. </span><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><span style="font-family: Times; font-size: medium;">Kesia-siaan yang telah kita kumpulkan, hanya untuk dipandangi dalam-dalam. </span></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><span style="font-family: Times; font-size: medium;">Bukan melalui kata-kata, tapi tatapan dengan hati yang berbicara </span></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><span style="font-family: Times; font-size: medium;">Sungguh dengan itu, kita kaitkan sepasang sayap yang memang berbeda untuk mengepak beriringan. </span></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><span style="font-family: Times; font-size: medium;">Hinggap dari dahan ke dahan, bermain dengan pucuk-bunga pinus yang masih segar </span></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><span style="font-family: Times; font-size: medium;">Melagukan kesedihan dengan nada menghentak riang, lalu kemudian kita tertawakan. </span></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><span style="font-family: Times; font-size: medium;">Di pucuk bunga pinus itu kita titipkan sesuatu, satu yang terbaik yang kau pilih, satu terbaik yang kuinginkan </span></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><span style="font-family: Times; font-size: medium;">Saat langit tak memungkinkan untuk kita tinggal, dan mengusir kita pulang, kita tukarkan pucuk-bunga yang kita percayai sekedar sebagai kenangan. </span></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><span style="font-family: Times; font-size: medium;">Dari ingatan tentang 2 perbedaan dengan kesamaan impian. </span></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><span style="font-family: Times; font-size: medium;">Aku terlalu sombong untuk ungkapkan kejujuran dengan kata-kata. </span></div><div style="caret-color: rgba(0, 0, 0, 0.847); color: rgba(0, 0, 0, 0.847); font-family: -apple-system-font; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><span style="font-family: Times; font-size: medium;">Atau kehabisan diksi, untuk tuliskan perasaan dengan puisi yang memabukkan </span></div>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-56705445911907468092021-07-07T21:00:00.000+07:002021-07-07T21:00:19.662+07:00Masih belajar merelakan...<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjG-U90SQ3YVbev3tqKMuLYfecpIgxMpRRtLCG0Niie-yybTuE5pAjyN14rrZlEucjG0eOUpjNnfEd3chq4SgrZeDhVSB5CvtSxV6qBAJqF-8IDIRtZM1wW8zv5EFKJUOG7BEia/s1920/Screenshot_2021-04-28-22-56-35-15.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1920" data-original-width="1080" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjG-U90SQ3YVbev3tqKMuLYfecpIgxMpRRtLCG0Niie-yybTuE5pAjyN14rrZlEucjG0eOUpjNnfEd3chq4SgrZeDhVSB5CvtSxV6qBAJqF-8IDIRtZM1wW8zv5EFKJUOG7BEia/s320/Screenshot_2021-04-28-22-56-35-15.png" /></a></div><p style="font-family: HelveticaNeue; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Jika tangisan adalah doa, maka aku akan menangis saja</p><p style="font-family: HelveticaNeue; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Aku tak cakap berkata juga ungkapkan rasa</p><p style="font-family: HelveticaNeue; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Dan terbata-bata menafsirkan kata rela</p><div style="font-family: HelveticaNeue; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">Pun tertatih dalam ungkapkan cinta</div><div style="font-family: HelveticaNeue; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;"><br /></div><div style="font-family: HelveticaNeue; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">*7/7/2021</div><div style="font-family: HelveticaNeue; font-size: 12px; text-size-adjust: auto;">untuk asmi rima, Al Fatihah buatmu Dik</div>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-62424811737350006772019-07-23T08:14:00.000+07:002019-07-23T08:14:59.624+07:00Materi UAS Komputasi Bergerak dan Manajemen Proyek Materi UAS Komputasi Bergerak dan Manajemen Proyek<br />
<br />
Komputasi Bergerak : <a href="https://drive.google.com/open?id=1CkC5YOvQDpdx8h2ygzDJPTp0K0b18yNZ" target="_blank">klik</a><br />
Manajemen Proyek : <a href="https://www.dropbox.com/s/n8d0zdyq872piid/ManProIT-UTS.zip?dl=0" target="_blank">klik</a>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-78500249996061107102019-05-14T05:23:00.002+07:002019-05-14T05:23:42.605+07:00Materi UTS Mid Komputasi Bergerak dan Manajemen Proyek Universitas Muhammadiyah Semarang<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0F-_U8jqtlYUrd0nGqWE5MNhG4IvPNNfhLH16cVHbPSBy5B9oGwjI3SekoOVq8esgE_8jj8ExTk21GqB7a7Xs5Hcm4LQldsF0SvdcubAvl7ZATn1n7yleI8GM8oKP7cVi3DOA/s1600/komputasi6.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="480" data-original-width="640" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0F-_U8jqtlYUrd0nGqWE5MNhG4IvPNNfhLH16cVHbPSBy5B9oGwjI3SekoOVq8esgE_8jj8ExTk21GqB7a7Xs5Hcm4LQldsF0SvdcubAvl7ZATn1n7yleI8GM8oKP7cVi3DOA/s320/komputasi6.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<ol>
<li>Materi UTS Mid Komputasi Bergerak Universitas Muhammadiyah Semarang</li>
</ol>
<br />
<br />
<br />
<ul>
<li>Klik <a href="https://drive.google.com/open?id=1CkC5YOvQDpdx8h2ygzDJPTp0K0b18yNZ" target="_blank">DISINI</a></li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<ol>
<li>Materi UTS Mid Manajemen Proyek</li>
</ol>
<br />
<br />
<br />
<ul>
<li>Klik <a href="https://www.dropbox.com/s/n8d0zdyq872piid/ManProIT-UTS.zip?dl=0" target="_blank">DISINI</a> </li>
</ul>
dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-27921256448461675242019-01-07T13:16:00.001+07:002019-01-07T13:16:32.593+07:00Materi UAS Analisis Resiko dan Sistem Informasi ManajemenBerikut ini link materi untuk mata kuliah Analisis Resiko IT dan Sistem Informasi Manajemen.<br />
Bagi mahasiswa/wi yang belum mengumpulkan tugas, harap segera melalui email asdani@gmail.com<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDz_beUsFl4zyv9BTyOFDOEm6LcrAmQFteCYV1fB8gp37vGug_TaugN7QBEM4Vqx_hXmAFLkNPw17eprRB5uqz9nsssakr15PYpv36-DAdU7dyv9ZZChV1G7Ay9HaudUBqo81-/s1600/risk.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1235" data-original-width="1600" height="246" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDz_beUsFl4zyv9BTyOFDOEm6LcrAmQFteCYV1fB8gp37vGug_TaugN7QBEM4Vqx_hXmAFLkNPw17eprRB5uqz9nsssakr15PYpv36-DAdU7dyv9ZZChV1G7Ay9HaudUBqo81-/s320/risk.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Link :<br />
Analisa Resiko IT klik disini--> <a href="https://www.dropbox.com/sh/vn6gvxqap7q4ytv/AAAQtC3bXXj9az9KeTmr_X3Ha?dl=0" target="_blank">DROPBOX</a><br />
Sistem Informasi Manajemen klik disini --> <a href="https://www.dropbox.com/sh/f5h4jszu3w070ao/AAB7SAUjjRmc6pqUZM2Ecf5-a?dl=0" target="_blank">DROPBOX</a>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-10658307391066034222019-01-05T13:03:00.001+07:002019-01-05T13:03:25.411+07:00Jungle Beat Kick Snare hiHat (Premier 13", Sonor Jungle 10", Meinl Candela)<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="270" src="https://www.youtube.com/embed/nGNrZlXHpcw" width="480"></iframe>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-24273138394927362062018-05-21T12:37:00.000+07:002018-05-21T12:42:39.966+07:00How to install TWRP, unlock bootloader and root Hisense Pureshot PlusThere's not much references that can be used as a manual to root and unlock Hisense Pureshot Plus bootloader, this manual have been collected from some guidances and based on my own experience as well.<br />
This guidance without using the PC, then all of necessary file have been downloaded and put in SD card.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizgILHRRjcco6kmlw2dNiNGUHqOlCrrLKxOt6Abjab8LF_MGfQKAF5EEc8bcHDUzfK83NZ7h4boe_vJ7SbB7Cr8JEcc23h6uK-2zcvvi1jBuWJxmb8o-zELki-KiBZ32eUBAXs/s1600/TWRP_2.7.0.0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="427" data-original-width="240" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizgILHRRjcco6kmlw2dNiNGUHqOlCrrLKxOt6Abjab8LF_MGfQKAF5EEc8bcHDUzfK83NZ7h4boe_vJ7SbB7Cr8JEcc23h6uK-2zcvvi1jBuWJxmb8o-zELki-KiBZ32eUBAXs/s320/TWRP_2.7.0.0.png" width="179" /></a></div>
<br />
<br />
1. Download and extract all of necessary file from link below<br />
<br />
<a href="https://www.dropbox.com/s/snmy8guk8l8be1k/CopyROOT%20DAN%20TWRP%20HISENSE%20PSP%20noPC.zip?dl=0" target="_blank">Hisense Pureshot Plus File,kingroot,flashify</a><br />
<br />
2. Download and run Kingroot then download and run Flashify (better that you use the new version than the old one that i provide above)<br />
3. Open flashify and choose boot.img from extracted folder on your android device.<br />
4. Don't panic your gadget will reboot on TWRP mode.<br />
5. Then install super su on your extracted android folder devices.<br />
6. Then reboot<br />
7. Move "mrw" folder to internal memory<br />
8. Install "terminal emulator" then open the app, and type : su<br />
9. Press enter to get root access, and Allow<br />
10. Then type : sh /sdcard/mrw/root.sh (this step will remove kingroot on your device)<br />
11. If fail, please rename "root.sh.txt" to "root.sh" then repeat step 10.<br />
12. you get fail message on your device, ignore it and continue.<br />
13. Now, you only have Super SU as your root application.dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-25852225545919095532018-05-21T05:19:00.000+07:002018-05-21T09:57:03.783+07:00How to fix and resolve application/app not installed on lollipop<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYoLfTPPsemLOiLjTgLdyXYU-Y3A2i5FAM64xy8xDkM5EGldLNqQ3etj26fYVdzZQ_mj2esGsZM8O0BHKQRzo_gd6eKuBeop4ZLv-25gyJBUSHMDMTxRt-4xqXePKsEXRPYKuo/s1600/download.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="290" data-original-width="174" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYoLfTPPsemLOiLjTgLdyXYU-Y3A2i5FAM64xy8xDkM5EGldLNqQ3etj26fYVdzZQ_mj2esGsZM8O0BHKQRzo_gd6eKuBeop4ZLv-25gyJBUSHMDMTxRt-4xqXePKsEXRPYKuo/s1600/download.png" /></a></div>
<br />
This is very simple way to fix error when install application apk on lollipop, it might be work on other android version;<br />
<br />
1. Open "setting" on your device, then<br />
2. Click manage "application" or app<br />
3. then on the top right you will see "three vertical dots" icon, click the icon and<br />
4. Choose "Preferred install location"<br />
5. then choose "Let the system decide", if this option not work, choose "Internal device storage"<br />
<br />
Finish.<br />
<br />
There's other ways to fix this problem by using android "apk editor" application on Play Store, but i though it has same goal compare to the manual way above.dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-67094333560616598802018-04-29T06:47:00.002+07:002018-04-29T06:49:17.346+07:00Materi Manajemen Proyek Teknologi Informasi (Mid Semester) Unimus Semarang<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCn4JtpYSTt1S0U4ThbepTOHOMoGME2MGAWFtTrsYiuwxAZeLxt1ieWJJ8LmGTYjBvmmK7lQaWVOgYTGa4JSHB0fX7Gaf9wDVJ1zpD2KzCK2tdTv3H7ssdMU1Q5i7IKb0TcHot/s1600/118245.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="398" data-original-width="318" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCn4JtpYSTt1S0U4ThbepTOHOMoGME2MGAWFtTrsYiuwxAZeLxt1ieWJJ8LmGTYjBvmmK7lQaWVOgYTGa4JSHB0fX7Gaf9wDVJ1zpD2KzCK2tdTv3H7ssdMU1Q5i7IKb0TcHot/s200/118245.jpg" width="159" /></a></div>
<br />
Berikut ini materi Manajemen Proyek TI sampai mid semester Unimus Semarang.<br />
File dalam ZIP.<br />
Klik link ini : <a href="https://www.dropbox.com/s/n8d0zdyq872piid/ManProIT-UTS.zip?dl=0" target="_blank">Dropbox</a>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-28921455109920697302017-08-16T10:07:00.000+07:002017-08-16T10:07:58.249+07:00Cara Memperbaiki Browser Internet Hanya Mau Membuka web HTTPS <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLADv-nxloApHcwZZozCXK1gtszHEgZITKElMXCJllNAK7IvsM9MHCxTlH81L2vUc7DzmGoi2ZgNylm1EQ2G1WzMQUfAtbEkUXkwhCJO9yjscSzNfdrlYNv64tAdaG53OMaW8r/s1600/images.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="238" data-original-width="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLADv-nxloApHcwZZozCXK1gtszHEgZITKElMXCJllNAK7IvsM9MHCxTlH81L2vUc7DzmGoi2ZgNylm1EQ2G1WzMQUfAtbEkUXkwhCJO9yjscSzNfdrlYNv64tAdaG53OMaW8r/s1600/images.jpeg" /></a></div>
<br />
Jika Anda menemui permasalahan saat browsing namun tiba-tiba semua browser yang Anda pakai di komputer error atau tidak mau membuka website seperti tidak tersedia koneksi, maka Anda harus mencoba cara ini :<br />
1. cek dan cobalah dengan mengganti alamat 'www' atau 'http://' di depan alamat yang Anda tuju dengan 'https://'<br />
2. Jika berhasil, lakukan konfigurasi ulang web proxy dengan cara cari pengaturan setting network pada komputer. Karena saya menggunakan Mac Yosemite, saya dapat membuka setting tersebut pada ikon gambar Apel di atas desktop lalu klik System Preferences dan cari Network, kemudian klik tombol Advanced, klik tab Proxies dan hilangkan tanda centang Web Proxy http dan juga https.<br />
3. Tutup dan tunggu beberapa saat, lalu buka kembali.<br />
4. Semoga tip ini berhasil pada komputer Anda<br />
5. Terima kasihdahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-1566008817061036362017-08-16T08:11:00.001+07:002017-08-16T08:11:20.936+07:00Belajar Sendiri Youtube (ebook) Penerbit Elexmedia-2013Belajar Sendiri Youtube (ebook) Penerbit Elexmedia-2013<br />
Penulis : Asdani Kindarto<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheHD-ZLP4O2hxmHYTzxGEnhy32hkYC95KRY4CXP-8RFtPpEixjclRaD-6aiWQ6wtA07nTEr1SCW0AaT4wIHAyBbC_QpJ95Zr56XWTxcDSAkl9HkJ7OZn4KCruQU5mhCMJeN41g/s1600/DSCF5538.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1067" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheHD-ZLP4O2hxmHYTzxGEnhy32hkYC95KRY4CXP-8RFtPpEixjclRaD-6aiWQ6wtA07nTEr1SCW0AaT4wIHAyBbC_QpJ95Zr56XWTxcDSAkl9HkJ7OZn4KCruQU5mhCMJeN41g/s320/DSCF5538.JPG" width="213" /></a></div>
<br />
<br />
<span style="color: #3d3d3d; font-family: "helvetica neue" , "helvetica" , sans-serif; font-size: 14px;">Tanggal rilis: 19 March 2013. </span><br />
<div itemprop="description" style="color: #3d3d3d; font-family: 'Helvetica Neue', Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; margin: 0px; padding: 0px;">
<div style="padding: 0px;">
Anda memiliki file video dan ingin berbagi dengan rekan-rekan yang tersebar di seluruh dunia? Anda menyukai video yang aneh, langka, atau menakjubkan, dan tentunya tidak bisa mendapatkannya di rental atau penjual VCD. YouTube adalah jawabannya!</div>
<div style="padding: 0px;">
YouTube merupakan salah satu situs video yang terkenal dan dapat digunakan sebagai ajang berkumpul penggemar video di Internet. Di YouTube, Anda dapat menemukan video dari semua kalangan, mulai dari pemula, pebisnis, aktor, hingga kandidat politik. Di YouTube, Anda dapat bergabung dan mengakses video dengan berbagai macam kategori sesuai dengan kegemaran Anda. Anda pun dapat mempublikasikan karya video Anda agar dapat dinikmati orang di internet.</div>
<div style="padding: 0px;">
Buku Belajar Sendiri YouTube ini hadir untuk memberikan panduan bagi para pengguna internet dari berbagai kalangan yang ingin belajar sendiri untuk menguasai cara mengelola video online secara praktis dan cepat. Berbagai petunjuk teknik pemanfaatan YouTube akan disajikan di dalam buku ini. Diharapkan dengan membaca buku ini pembaca mampu memanfaatkan fitur-fitur yang disediakan YouTube sehingga dapat digunakan secara maksimal dalam pengelolaan video secara online.</div>
<div style="padding: 0px;">
Daftar Isi</div>
<div style="padding: 0px;">
* Bab 1 : Pendahuluan</div>
<div style="padding: 0px;">
* Bab 2 : Mendaftar YouTube</div>
<div style="padding: 0px;">
* Bab 3 : Mengenal Fungsi Utama Account</div>
<div style="padding: 0px;">
* Bab 4 : Menjelajah YouTube</div>
<div style="padding: 0px;">
* Bab 5 : Pengaturan Playlist & Channel</div>
<div style="padding: 0px;">
* Bab 6 : Menyimpan & Memainkan File Video</div>
<div style="padding: 0px;">
* Bab 7 : Capture Video dan Publikasi di YouTube</div>
<div style="padding: 0px;">
* Bab 8 : Promosi Video</div>
<div style="padding: 0px;">
<br /></div>
<div style="padding: 0px;">
Download ebooknya <a href="https://www.dropbox.com/s/i5z4csbhk29vwt7/youtube_asdani.pdf?dl=0" target="_blank">DISINI</a>.</div>
</div>
dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-18267321932920559652017-05-18T11:08:00.003+07:002017-05-18T11:08:45.990+07:00Huma Berbingkai Ara<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgK00TF1Eyqgwva0VWxI7nJfq7QFTRcm48PVffeT2UShQxEziCuuGQZZNq7EVDJMZ54jusK3T95O0tKZeYMHXyZoxnQzDH4G-caxB8YLHQM2eFbK9rm4WOsc0gm6Bmljl13hwgJ/s1600/DSCF5224.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgK00TF1Eyqgwva0VWxI7nJfq7QFTRcm48PVffeT2UShQxEziCuuGQZZNq7EVDJMZ54jusK3T95O0tKZeYMHXyZoxnQzDH4G-caxB8YLHQM2eFbK9rm4WOsc0gm6Bmljl13hwgJ/s320/DSCF5224.JPG" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9aPLXq33rwLvnMIIkpo0kNI1GGlDrdKI0HK1g4v635orO9ltZVnBM7TdPY1iLhBfkLGa8T0iIDFRiienEW99HrbGwx01PA0_CNIt0ijlsmHrMiMk0HZ2d7Dm3aZU5IgUTSfdk/s1600/humamela.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9aPLXq33rwLvnMIIkpo0kNI1GGlDrdKI0HK1g4v635orO9ltZVnBM7TdPY1iLhBfkLGa8T0iIDFRiienEW99HrbGwx01PA0_CNIt0ijlsmHrMiMk0HZ2d7Dm3aZU5IgUTSfdk/s320/humamela.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: center;">
Huma Berbingkai Ara</div>
dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-53735715144923300802016-11-24T23:16:00.000+07:002016-11-26T07:27:48.629+07:00Departure<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjj1_Hrz8kDjUw6QcnIBBhdj3Fnh6Y6VLeLtIFtdg5C6wiTYBn1qyFJGgN6iFyBxiBqVcqEIcCdXj6zmYaUgcvTr3GPVV4CflgOxqJsge1XmJBstAZnqTE7ttNPDeP9QgB4BCjoVA/s1600/DSC_0144.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjj1_Hrz8kDjUw6QcnIBBhdj3Fnh6Y6VLeLtIFtdg5C6wiTYBn1qyFJGgN6iFyBxiBqVcqEIcCdXj6zmYaUgcvTr3GPVV4CflgOxqJsge1XmJBstAZnqTE7ttNPDeP9QgB4BCjoVA/s320/DSC_0144.JPG" width="211" /></a></div>
<br />
Rasanya aku akan semakin menyukai hujan,<br />
padahal sebelumnya rasa itu berimbang<br />
kadang mengumpat juga kadang menunggu kedatangan<br />
Entah, karena akhir-akhir ini hujan seperti membawa kerisauan<br />
yang berisik mengkritik tentang sekarang juga harapan,<br />
mengungkit lampau yang mudah dipersalahkan<br />
<blockquote class="tr_bq">
tentang satu pilihan yang menjelma jadi suatu enigma<br />
pohon penuh cabang dan ranting<br />
yang susah diprediksi mana pertumbuhan;<br />
senang dan sendu berganti<br />
juga tumbuh dahan kokoh dan ranting rapuh </blockquote>
Ya, aku sering kali menggunakan argumen tentang keseimbangan<br />
dan hebatnya selalu aku tempatkan diriku di sisi bijak baik atau tenang<br />
Padahal satu kenyataaan yang tak suka kuceritakan;<br />
aku sudah tiada sanggup menyalahkan<br />
mungkin karena hanya pohon ini yang kuyakin mampu menahan hujan,<br />
itu keyakinan.<br />
<br />
Jika nanti alam menginginkan untuk rubuh, maka aku akan melenggang...<br />
mungkin,<br />
dan disela separuh kerelaan aku akan terus merapal mantra:<br />
<blockquote class="tr_bq">
dari awal aku pengelana,<br />
terbiasa miliki (hanya) yang dibadan,<br />
juga lepaskan pikulan<br />
aku pengelana,<br />
yang awalnya berjalan sendirian,<br />
sekitaran hanya atribut yang melenakan</blockquote>
Sekarang, aku berada di ujung tergelap dan terkelam<br />
Atau mungkin aku terlalu berlebihan menafsirkan keadaan<br />
karena ketidakberdayaan.<br />
Hujan kencang, membuatku terpaku bangku<br />
berharap hujan segera bosan<br />
dan aku mulai menikmati (menunggu) bosan<br />
enggan melanjutkan perjalanan<br />
<br />
Memang,<br />
beberapa orang bosan dengan harapan<br />
terlebih bercengkerama dengan pemimpi yang terlalu meyakini masa depan<br />
namun tiada berani mengungkap janji untuk menenangkan<br />
<br />
mungkin, jenis itu adalah pecundang, yang hanya berani<br />
menitipkan angan pada 3 bintang yang entah di samudera mana berjatuhan,<br />
hebatnya, pecundang yang ini selalu yakin<br />
<blockquote class="tr_bq">
bahwa bintang menyimbolkan terkabulnya harapan<br />
meski awan yang biasanya berkawan<br />
membawa titik gelap gusar dan ragu mengusik keyakinan</blockquote>
jika, andai jika<br />
awan tak mau berteman dengan pohon atau pengelana,<br />
maka sungkan untuk memaksakan<br />
karena cerita tentang angan lama kelamaan mungkin membosankan<br />
hanya saja,<br />
tetap akan kurapalkan (dalam separuh kerelaan);<br />
<blockquote class="tr_bq">
aku pengelana yang terlahir tanpa atribut kepemilikan,<br />
jadi ditinggal atau berjalan sendirian<br />
semestinya tak untuk membuat padam</blockquote>
-------------------<br />
Nov 15-2016dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/00881717861467531092noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-37471551326072624112016-10-26T14:57:00.005+07:002016-10-27T11:44:24.280+07:00Link Materi SisopLink Materi Sisop<br />
<div>
<br /></div>
<div>
<a data-saferedirecturl="https://www.google.com/url?hl=en&q=https://www.dropbox.com/sh/azsudwempbhwguw/AACqzZoTWYo184mkDvy88Apfa?dl%3D0&source=gmail&ust=1477555019772000&usg=AFQjCNFaX8BQz3NgmTxJ7vcTh_YoqdpuXw" href="https://www.dropbox.com/sh/azsudwempbhwguw/AACqzZoTWYo184mkDvy88Apfa?dl=0" style="background-color: white; color: #1155cc; font-family: arial, sans-serif; font-size: 12.8px;" target="_blank">https://www.dropbox.com/sh/<wbr></wbr>azsudwempbhwguw/<wbr></wbr>AACqzZoTWYo184mkDvy88Apfa?dl=0</a></div>
dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-1931882152043145932016-08-26T10:57:00.001+07:002022-10-13T11:54:08.805+07:00Kabar dari laut<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDtTDBAD3M-GwiJLhbcc_IVcCSZ_vPU9GK8WryK_BmGAl5kv_yts-yTzGG-4pg7Og-R4vT6Jspmnu6xd091XGHMyPLmwvjz-6hX1R_o6rlnmCD4eAUF6-uGhaGmcoHB4CqQtFz/s1600/85170002.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="234" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDtTDBAD3M-GwiJLhbcc_IVcCSZ_vPU9GK8WryK_BmGAl5kv_yts-yTzGG-4pg7Og-R4vT6Jspmnu6xd091XGHMyPLmwvjz-6hX1R_o6rlnmCD4eAUF6-uGhaGmcoHB4CqQtFz/s320/85170002.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
Aku memang benar tolol ketika itu,<br />
mau pula membikin hubungan dengan kau;<br />
Lupa kelasi tiba-tiba bisa sendiri di laut pilu,<br />
berujuk kembali dengan tujuan biru.<br />
<br />
Ditubuhku ada luka sekarang,<br />
bertambah lebar juga, mengeluar darah,<br />
di bekas dulu kau cium nafsu dan garang;<br />
Lagi akupun sangat lemah serta menyerah.<br />
<br />
Hidup berlangsung antara buritan dan kemudi,<br />
Pembatasan cuma tambah menyatukan kenang,<br />
Dan tawa gila pada whisky tercermin tenang.<br />
<br />
Dan kau? Apakah kerjamu sembahyang dan memuji,<br />
Atau diantara mereka juga terdampar,<br />
Burung mati pagi hari disisi sangkar ?<br />
----<br />
#Chairil Anwar - 1946dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-75021539743408254682016-07-10T12:40:00.001+07:002016-08-02T21:40:00.157+07:00"Stat astra pristina nomine; nomina nuda tenemus."..<span style="background-color: #f6f7f9; color: #1d2129; font-family: "helvetica" , "arial" , sans-serif; font-size: 12px; line-height: 16.08px;"><span style="font-family: inherit;">aku hanya mengerti bintang bila terang atau berkelipan</span></span><span style="background-color: #f6f7f9; color: #1d2129; font-family: "helvetica" , "arial" , sans-serif; font-size: 12px; line-height: 16.08px;"><span style="font-family: inherit;"><br /><span style="font-family: inherit;">padahal mereka fana, atau seringkali terbenam oleh imaji awan</span><br /><span style="font-family: inherit;">aku hanya memahami sinar bila dilimpahi olehnya</span><br /><span style="font-family: inherit;">padahal mereka hanya berarti apabila kelam menenggelamkan</span><br /><span style="font-family: inherit;">aku hanya menginginkan kau ada diam bersama</span><br /><span style="font-family: inherit;">padahal kau sering ternafikan dan terbelenggu bosan menanti ketidakpastian</span><br /><span style="font-family: inherit;">sesungguhnya...</span></span></span><br />
<span style="background-color: #f6f7f9; color: #1d2129; font-family: "helvetica" , "arial" , sans-serif; font-size: 12px; line-height: 16.08px;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">aku sungguh memiliki saat ketiadaan, begitu lekat mendera.</span><br /><span style="font-family: inherit;">sesungguhnya, </span></span></span><br />
<span style="background-color: #f6f7f9; color: #1d2129; font-family: "helvetica" , "arial" , sans-serif; font-size: 12px; line-height: 16.08px;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">dan setelahnya atau nanti dikemudian </span></span></span><br />
<span style="background-color: #f6f7f9; color: #1d2129; font-family: "helvetica" , "arial" , sans-serif; font-size: 12px; line-height: 16.08px;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">saat aku akan mengenali. kau sebagai bintang atau nama </span><br /><br /><span style="font-family: inherit;">apapun yang tidak kupedulikan. </span></span></span><br />
<span style="background-color: #f6f7f9; color: #1d2129; font-family: "helvetica" , "arial" , sans-serif; font-size: 12px; line-height: 16.08px;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">asal aku cukup memahami bahwa kesedihan </span></span></span><br />
<span style="background-color: #f6f7f9; color: #1d2129; font-family: "helvetica" , "arial" , sans-serif; font-size: 12px; line-height: 16.08px;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">adalah kebahagiaan dengan perbedaan pelabelan</span></span></span><br />
<span style="background-color: #f6f7f9; color: #1d2129; font-family: "helvetica" , "arial" , sans-serif; font-size: 12px; line-height: 16.08px;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span></span>
<span style="background-color: #f6f7f9; color: #1d2129; font-family: "helvetica" , "arial" , sans-serif; font-size: 12px; line-height: 16.08px;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">---</span></span></span><br />
<span style="background-color: #f6f7f9; color: #1d2129; font-family: "helvetica" , "arial" , sans-serif; font-size: 12px; line-height: 16.08px;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">Reply komen, 27 Nov 2009</span></span></span>dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-20607553516075994972016-04-19T18:45:00.003+07:002016-04-19T19:25:35.228+07:00Bila ku gusar pada kepastian<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_QwGJsUhl00gGcrqkYG3CUHU-d0m2DYmy06B0QI8qX1VwxDyzewTiNihhR-5-5qU4_EpjneymGnF6VAb38fvSPrmx-Lirc32WBbGbN6MLzuC-IPuI4dvh-3fYWaLNukAXgwMYNw/s1600/DSC_0220.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_QwGJsUhl00gGcrqkYG3CUHU-d0m2DYmy06B0QI8qX1VwxDyzewTiNihhR-5-5qU4_EpjneymGnF6VAb38fvSPrmx-Lirc32WBbGbN6MLzuC-IPuI4dvh-3fYWaLNukAXgwMYNw/s320/DSC_0220.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
Bila ku gusar,<br />
sekian kaki kulangkahkan ke depan juga arah kebalikan<br />
sambil bergumam rapalan yang entah dapat menentramkan<br />
dan terngiang begitu saja kalimat yang menurutku benar<br />
ternyata salah atau mungkin terlalu lugas ditafsirkan<br />
sepertinya aku berusaha jujur sampaikan,<br />
bahwa terik membuatku geram,<br />
menarik habis energi sampai hampir padam<br />
<br />
Juga disisi lain kuceritakan keraguan akan sebuah oase<br />
yang dekat dengan entah pohon rindang,<br />
juga menggoda dengan keteduhan<br />
tapi itu membuatmu dan kita saling geram,<br />
meski tetap kuharap oasemu<br />
dengan pohon ara yang tak kunjung ditemukan<br />
<br />
Lalu, kau yang minta aku bersabar<br />
(dengan kemarahan atau kecemburuan ?)<br />
sebuah kesabaran yang sejujurnya masih kuperjuangkan,<br />
meski kuakui tergoda melintas dipinggiran oase terdekat,<br />
sekedar memeriksa sebentuk nyaman yang ditawarkan<br />
<br />
Aku hanya laki-laki dengan banyak kekurangan,<br />
dan kelebihan pun tidak mampu menjadikanku begawan<br />
Sayangnya,<br />
telah pun kau hakimi seolah masuk dalam kenyamanan yang tak legal<br />
Karena aku sampaikan kejujuran ?<br />
Sebenarnya, yakinlah bukan itu yang kurindukan,<br />
dan cobalah lagi ceritaku kau camkan,<br />
lalu cobalah sampaikan saja suatu kepastian,<br />
bahwa oasemu dengan ara disana merindukan pengembara yang bersabar,<br />
<br />
Setidaknya sampaikan melalui angin untuk mengibas rambut kelam<br />
pada setiap saat aku kehausan dan mulai gusar,<br />
namun,<br />
darimu kudapatkan badai berputar,<br />
yang semakin mendorongku di tepian oase dengan entah pohon rindang<br />
<br />
Dan aku masih bertahan,<br />
sepertinya akan tetap bertahan,<br />
dengan beberapa bentuk ingatan.<br />
yang menantimu datang,<br />
melalui hembusan yang menyejukkan mengibas rambut kelam,<br />
dan membisikkan bahwa buah kesabaran<br />
telah menunggu dari ara di depan,<br />
<br />
Dan aku masih menanti, hembusan angin yang gantikandahanpinushttp://www.blogger.com/profile/00881717861467531092noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-40899405864144607012016-03-13T09:18:00.000+07:002016-03-13T09:18:00.174+07:00kau berarti gerimis<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPM3h_f1PWMlYHkKiN0BXrApow1t_9q0VVPKkz1fPVF3y_QRvWx7gIqgH0OX9Li-1Vpkr_XZGNAG217W4R0yvVQ7UDDKPwFyvdMjeDuu0JljH_xgJaQuPr9vMzrevHppgKL64ZHQ/s1600/DSC_0065.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPM3h_f1PWMlYHkKiN0BXrApow1t_9q0VVPKkz1fPVF3y_QRvWx7gIqgH0OX9Li-1Vpkr_XZGNAG217W4R0yvVQ7UDDKPwFyvdMjeDuu0JljH_xgJaQuPr9vMzrevHppgKL64ZHQ/s320/DSC_0065.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
kau berarti gerimis<br />
dari langit kelam terwujud<br />
butir-butir harapan jadi kenyataan<br />
dalam alunan yang membawa pilu<br />
<br />
mengobati luka pengurai noda<br />
atau sekedar memuaskan hasrat bunga-bunga<br />
tak terungkapkan betapa kudamba alunan rintik<br />
sesederhana kelu<br />
<br />
atau kadang seperti bait-bait serenada<br />
yang tercipta dari tangisan<br />
dan kilauan bulir-bulir kesedihan<br />
karena sadar akan terpisah kembali<br />
<br />
kau berarti gerimis<br />
terlahir dari kesedihan yang mendewasakan<br />
kesabaran untuk menanti<br />
kembali dan pergi lagi<br />
<br />
membuat riuh dengan hening<br />
mengisi sepi dengan sepi yang berarti<br />
atau meninggalkan genangan refleksi diri<br />
bagi langkah yang terayun nanti<br />
<br />
demi kedukaan tersusun merdu<br />
jangan kau bawa semua gerimismu<br />
karena akan tetap ada di sudut lagu<br />
karena kau...<br />
berarti gerimis<br />
---<br />
Semarangdahanpinushttp://www.blogger.com/profile/00881717861467531092noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-9586227940329985552016-03-11T12:10:00.005+07:002022-10-13T11:54:41.693+07:00Puisi dari Seorang Sahabat sekaligus GuruSobron Aidit :<br />
<br />
K E B U N B E L A K A N G dan B A N D U N G<br />
<br />
Pagi-pagi terang ayam<br />
kulihat satu-satu kebun belakang<br />
masih cukup segar<br />
beberapa kuntum dan berjenis mawar<br />
tidak ada angin - diam seperti lukisan<br />
warna-warni puspita rona<br />
merah hati - merah muda - putih dan kuning<br />
tulip dan kana<br />
masih tercium aromanya ke sekeliling.<br />
<br />
Sedang mengapakah dia sekarang ini<br />
tak jauh dari Tangkubanperahu<br />
semoga berjalan lancar<br />
wisuda umum dan sumpah dokter<br />
( jangan lupa akan rakyat miskin )<br />
betapa lamanya sampai kami bertemu di udara<br />
orang yang sedang begini<br />
menunggu 20 jam lagi!<br />
<br />
Bandung - kota yang dulu sejuk<br />
masih tetap terasa nyaman dan jinak<br />
aku penduduk Paris merasakan juga<br />
Parisnya pulau Jawa<br />
kaulah salah seorang isinya<br />
yang aku tak mampu bisa lupa<br />
yang membuat aku lupa usia<br />
di mana harapan-harapan selalu menunggu<br />
begitu bunga api<br />
dengan letikan kecil akan menyala besar,-<br />
<br />
----------------------------------------------------------<br />
<br />
<br />
Holland,- 3 sept 05,- oleh Sobron Aidit<br />
(Miss you mas, ingat beberapa kali kita pernah ngobrol tentang yang sedikit berat2 tentang ideologi, RIP)dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/00881717861467531092noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-80780452536027867212016-03-03T19:10:00.003+07:002016-03-04T14:52:07.287+07:00sebuah alienasi yang dilepaskan<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieXIdNU4M53YjC6GEUfiLAYQrcjylRAgXy4MbRQd-qcsZssE105DFSCuM-gyF7MPW5Q4lk5pC9k9cOUTsKDqRpc8GJcDISQe44eLWjtcT0iZZ3d_M88DjthV-e8feij35Jb4Aw5w/s1600/DSC_0037.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieXIdNU4M53YjC6GEUfiLAYQrcjylRAgXy4MbRQd-qcsZssE105DFSCuM-gyF7MPW5Q4lk5pC9k9cOUTsKDqRpc8GJcDISQe44eLWjtcT0iZZ3d_M88DjthV-e8feij35Jb4Aw5w/s320/DSC_0037.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
Sedang kusisipkan guguran daun pada buku usang<br />
yang tersimpan<br />
Sebelum kau paksa kembali untuk buka<br />
pada ingatan yang sedianya ingin hilang<br />
<br />
Baiklah, kau selalu bilang tentang ideal<br />
jua terbiasa untuk membuka tutup wadah ingatan<br />
seperti mengambil kelereng dan kau mainkan<br />
sesukamu<br />
tak sadar jika aku juga memiliki sebagian<br />
<br />
Mungkin, kau sadari tapi tak pernah pedulikan kegagapan<br />
yang kucoba tenang sekeras karang<br />
dan, aku sadar tak mungkin memberi terang pada langit kelam<br />
pun menyalahkan hujan karena selalu membuat gusar<br />
<br />
dan, aku masih mengagumi pada titik tenggang<br />
saat memaki jalanan,<br />
lalu kusalahkan diriku karena terlalu absurd<br />
menaklukkan godaan agar tidak menghukummu<br />
dalam nafas yang berkejaran<br />
seperti yang biasa kita lakukan<br />
<br />
apakah itu mudah untuk dilupakan ?<br />
mereka akan serta merta datang,<br />
seiring ;<br />
hujan,<br />
guguran daun,<br />
deretan hutan pinus<br />
dan kelopak sakura berkembang<br />
<br />
menerima setiap tanda<br />
sepantasnya membuatku<br />
merasakan sebuah sepi yang kurindukan<br />
karena banyak ramai pun tetap tak juga kupaham<br />
setidaknya dalam sepi imajimu tak buram<br />
semakin terang tapi sungguh menyakitkan<br />
<br />
Seiring dengan naik turun perasaan<br />
dan permintaan agar mengikuti etika,<br />
yang memang tidak untuk kita perdebatkan<br />
itu kicauanmu yang selalu aku abaikan<br />
<br />
dan aku belajar untuk enggan berjanji pada apa yang tidak bisa kulakukan<br />
<br />
aku hanya belajar menjaga keseimbangan,<br />
menekan hasrat yang dulu kita bagikan<br />
menjadi gersang,<br />
lalu dingin<br />
sebelum musim semi datang<br />
dan berkembang sekerasnya untuk beberapa minggu keindahan<br />
menghilang kembali sampai musim mendatang<br />
<br />
jika tentang rindu yang ditanyakan<br />
mudah saja nanti akan ditemukan<br />
pada sekawanan gagak lapar<br />
yang menanti langit dan kabut kelam<br />
di hutan pinus tempat mereka tinggal<br />
<br />
sisi gelap yang selalu terkenang dengan ketakutan<br />
milikmu,<br />
tempat dimana kegilaan yang sejatinya membuat terbebaskan<br />
makhluk liar dari alienasi norma menjemukan<br />
<br />
dan sungguh cinta dan hasrat sangat tipis berbatasan<br />
<br />
---<br />
Semarang, Januari Februari 2016dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/00881717861467531092noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-14438713.post-41710335693612076882016-01-13T21:47:00.000+07:002016-01-13T21:47:23.393+07:00dan aku masih, tetap dan akan...dan aku masih, tetap dan akan<br />
<br />
tak bisa kukatakan itu<br />
meski puluhan kata berdesakdesakkan nyaris terujar<br />
bisa kutahan selama kumau<br />
dan akan kucerap tanda yang merujuk darimu<br />
<br />
saat ini aku ialah akibat, yang menunggu<br />
atau menahan lisan untuk kukuh<br />
dari hati yang sudah jenuh<br />
untuk hanya terkubur penuh<br />
<br />
aku mempelajari setiap ketidakhadiran<br />
merenungi setiap pengabaian<br />
juga memberi tafsiran pada setiap keraguan<br />
lalu aku tulis masing-masing dengan catatan kaki<br />
yang mudah dimengerti<br />
dengan beberapa warna warni<br />
sampai membentuk imaji<br />
akan kenangan waktu disitu<br />
dan disini kau menemani dalam bayangmu<br />
<br />
tak tergantikan oleh apapun itu<br />
dan aku akan memilih untuk menunggu<br />
<br />
juga kurayakan sebentuk kehadiran<br />
dalam kata sederhana meski nirlisan<br />
melalui selebrasi yang kurahasiakan<br />
seolah aku tegar<br />
bahwa inilah cypress yang selalu bertahan<br />
meski didalam selalu kugumamkan<br />
aku sanggup menangis karena kerinduan<br />
yang terus kutahan<br />
untuk tak terujar<br />
<br />
kegembiraanku membaca tanda senyummu<br />
meski kadang aku ragu apakah itu milikku<br />
setidaknya biarlah aku yakini seperti itu<br />
karena hakikat kebahagiaanku adalah meyakini<br />
sesuatu khusus untukku<br />
<br />
sungguh aku tahu perasaanmu<br />
menyimpan nada yang seirama<br />
karena alunan kita pernah nyata padu<br />
menahan sekerasnya agar tak lampaui batas itu<br />
<br />
meski gejolak itu meletup disini dan disitu<br />
dan kau tahu kenapa aku tak pernah mengucapkan<br />
janji akan kita hentikan semua itu<br />
meski aku sepenuhnya kenali kapan<br />
<br />
karena aku belum siap;<br />
melihatku, melihatmu sakit atau gila tak tentu<br />
akan ada saatnya kita akan menerima jauh<br />
tanpa sedikit sendu, bahkan dengan tarian<br />
dan ucapan lantang bahwa aku dan kamu akan tetap disitu<br />
menjadi pemilik masing-masing celah,<br />
yang kita singkirkan dari tekanan-tekanan<br />
yang menuntut kita beranjak dari duduk<br />
atau terbang meninggalkan bumi<br />
<br />
tak beban lagi kita<br />
hanya bahagia yang berbeda<br />
seperti seorang pustakawan dengan buku baru<br />
atau botanis dengan benih benih<br />
yang semestinya dirawat tapi akan ikhlas jika mati<br />
karena prosesnya adalah kenikmatan itu<br />
<br />
lalu kita hanya berbincang<br />
atau bertemu<br />
entah kapan lagi selanjutnya seperti<br />
menikmati proses, tanpa berharap hasil akhir<br />
sejauh itu bahagia buat ku buat mu<br />
<br />
dan tetap yang kau tahu<br />
kamulah pemilik celah itu<br />
tak tergantikan oleh sebentuk apapun<br />
sampai kapanpun<br />
<br />
aku akan tetap bahagia dengan menunggu<br />
bahagia dengan senyum sederhanamu<br />
tanpa tekanan dan janji yang membuat kita<br />
kabur dari hidup yang terlanjur dipilih<br />
---<br />
dan aku masih... tetap... dan akan...<br />
<br />dahanpinushttp://www.blogger.com/profile/17421456216778689219noreply@blogger.com0