May 1, 2006
suatu masa bila kita berjumpa
malam datang menata peranti
juga ruang hati yang kita sisakan
untuk suatu masa agar tergambar pasti
aku hanya tahu setiap saat jelang waktu itu
semua kesangsian akan terurai perlahan
kebodohan akan luruh sampai pada kebijakan terbaik
seperti kau impikan diangan
bagai begawan yang lepaskan egonarsis
akan kuucapkan dari hati terdalam
disisimu obyektifikasi memungkinkan,
kesanggupan indah kata yang pernah tertuliskan
keberanian dosa bermain wingit perasaan
kesakitan menahan rindu desak sesakkan
semua akan kulepaspasrahkan
pada lembut tatapan
meski kalut repihan perasaan
tapi bagai musisi akan kucamkan
notasi yang akan kita sepakati
sejak itu yakinlah,
tak mungkin lagi kukacaukan,
nodai ketetapan tempo pecahkan harmoni berserakan
pada komposisi yang terlanjur kita mainkan
---
Smg, 1 Mei 2006
---
*vita brevis, venus longa floria..."
4 comments:
at: 2:29 PM said...
Nada mana kau mainkan
Sejak awal kesepakatan
Adalah dendang tentang teratai dan kamboja
Telantar menari dalam khayalan
Tak puas ku hitung
Malam, pagi..petang
Seperti notasi yang kau mainkan
Berharap tak temukan pengingkaran
Atas lagu yang kau bawakan
Masih kugenggam perisai ditangan
Menjaga agar tak salah artikan
Maknai bintang-bintang padam
Layaknya roman kinan dan kunang
-hidup memang singkat-
at: 8:53 PM said...
wah lagi musim anonim nih.. ;))
semua akan indah pada masa nya dhan..
at: 12:16 PM said...
hmmm...pasti lagi main musik ni *usap2 jenggot
to ndrit...
musim anonim ya? jadi inget blog embe yang sepi tu :P
kikikikikik...
at: 1:26 PM said...
nyerah2...sampe berkerut kening ini baca sajakmu. maksude apa seh?
Post a Comment