sesuatu...

diantara sekian janjiku aku lupa sampaikan padamu;
sekarang atau dulu aku merasa tak harus ucapkan kalbu
muntahkan semua rancu dan menggapai arah yang ku tak tahu
sampai kapanpun kita tak mahu
semua sendu kita bagi dalam satu suhu menyatu
benarkan begitu?

bukankah karena sesuatu
yang kita percayai mengkaitkan satu
sementara logika mencoba pisahkan ekor ujung dengan jeda pasti tersusun

beri tahu aku sesuatu itu
dari semua logika yang dibiarkan berlalu
memilih jalannya datang pulang atau
seperti kita sulut sumbu
menanti ledakan berdebum lesu

kita tak pernah mahu tahu
perbedaan adalah logika dengan rugi untung juga norma laku
sedangkan sesuatu tak mampu mengenali perbedaan itu

tapi,
harus kita jelaskan sesuatu itu
atau tak perlu?
dan biarkan semuanya terbang seperti bulu
seperti janjiku yang tak kunjung tersentuh
kemudian hinggap di tempat-tempat tak tentu

menengok waktu yang bercerita tentang sesuatu
dan jalan di depan yang hilang tanpa dirimu,
juga dialektika* karena perbedaan itu tak pudar dari benakku

---
01.30 am
*kontradiksi antara 2 hal secara terus menerus
dalam proses sejarah; thesis vs antithesis sehingga
melahirkan sintesis atau sesuatu yang baru hasil
perpaduan keduanya.